Peningkatan Kapasitas Produksi VCO KWT Al-Ummahat Menggunakan Teknologi Tepat Guna Di Desa Lendang Nangka Lombok Timur

Abstract

Virgin Coconut Oil (VCO) merupakan salah satu produk turunan kelapa yang memiliki beragam manfaat. Kelompok Wanita Tani Al-Ummahat Adalah salah satu kelompok industri rumah tangga yang mengolah hasil pertanian menjadi produk bernilai jual. VCO menjadi salah satu produk andalan KWT Al-Ummahat karena potensi pasar yang cukup besar. Namun kapasitas produksi VCO masih terbatas karena keterbatasan teknologi produksi yang dapat digunakan oleh kelompok tersebut. Proses produksi dilakukan secara manual dan membutuhkan waktu sekitar 24-28 jam untuk menghasilkan 1 liter VCO. Oleh karena itu, tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kapasitas produksi VCO KWT Al-Ummahat dengan menggunakan teknologi tepat guna seperti mesin pengupas batok kelapa, mesin pemarut kelapa, dan mesin sentrifugal. Kegiatan pengabdian melibatkan anggota KWT Al-Ummahat sebagai mitra sekaligus sasaran kegiatan. Metode pelaksanaan kegiatan terdiri dari sosialisasi, penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi ketercapaian kegiatan. Kegiatan pengabdian ini berhasil meningkatkan kapasitas produksi VCO KWT Al-Ummahat menjadi 3 liter per hari dalam waktu 12-14 jam. Selain itu, hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta dalam penerapan teknologi tepat guna